Sabtu, 24 Oktober 2015

Hilangnya Identitas Nasional


Fajrya Utami
15101144
Manajemen


Hilangnya Identitas Nasional Akibat Pengaruh Budaya yang Datang dari Luar

Setiap negara pastinya  memiliki identitas negaranya masing-masing, tentunya Indonesia juga memiliki identitas yang menjadi ciri dari negaranya. Istilah identitas nasional secara terminologis adalah suatu ciri yang dimiliki suatu banga yang secara filosopi membedakan bangsa tersebut dengan bangsa lain. Hal itulah yang menjadi objek identitas nasional. Berdasarkan pengertian tersebut, maka setiap bangsa akan memiliki identitas masing-masing sesuai dengan keunikan, sifat, ciri-ciri karakter dari bangsa tersebut. Karakter atau ciri bangsa tersebut timbul oleh kemajemukan masyarakat yang ada di suatu bangsa tersebut. Terbangunnya suatu karakter  yang mempunyai ciri tersendiri lahir atas kesepakatan bersama meliputi atas kepentingan bangsa-bangsa dan negara.

Dewasa ini, kepribadian bangsa kita sudah mulai hampir menghilang. Salah satu penyebabnya adalah pengaruh budaya luar yang malah banyak membawa dampak negatif terhadap identitas nasional bangsa kita. Terutama para generasi muda yang sangat mudah terpengaruh oleh budaya yang datang dari luar, contohnya saja dari cara berpakaian yang terlalu minim yang mengikuti budaya barat sana dan malu memakai pakaian yang berasal dari produk negaranya sendiri seperti memakai kebaya, batik dan yang lainnya. Pernyataan tersebut membuktikan bahwa generasi muda telah melupakan identitas negaranya sendiri.

Melihat generasi muda zaman sekarang, bila disoroti lebih jauh kedepan rasa nasionalisme mereka berkurang  dan kurangnya pemahaman tentang apa itu identitas nasional sendiri, dimana ciri khas dari bangsa tempat mereka tinggal dan berpijak ini.

Untuk itu perlu kita ketahui sebenarnya Indonesia mempunyai identitas atau jati diri bangsa yang telah dikenal masyarakat dunia diantaranya adalah:

1)      Bangsa yang beradab dan majemuk
Dilihat dari kebudayaan tradisional yang telah berkembang mencapai tingkat yang tidak dapat dipandang rendah.
2)      Bangsa pejuang
Ditandai dengan jiwa kepejuangan yang berakar pada sikap rela berkorban tanpa pamrih dan tulus ikhlas sebagai pengabdian untuk bangsa dan negara dalam mencapai tujuan bersama.
  
3)      Bangsa yang berani membela kebenaran.
Dapat dicermati dari pergerakan kemerdekaan Indonesia yang mencirikan    peradaban nasional, sikap dan prilaku kepejuangan, serta wawasan kebangsaan dengan perlawanan yang gigih
4)      Bangsa yang berwawasan kebangsaan
Ditunjukkan pula dengan pemahaman ciri-ciri nasionalisme yang tumbuh dan berkembang dalam sejarah peradaban Indonesia, terutama sejak era kolonialisme.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar